Parah, Rezim Jokowi dan Ahok Dukung Komunitas Transgender

Parah, Rezim Jokowi dan Ahok Dukung Komunitas Transgender

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah merusak moral bangsa dengan mengijinkan acara Transgender Day of Remembrance (TDoR) di Taman Suropati, Jakarta.

“Beberapa waktu lalu kantor Pemprov DKI Jakarta diijinkan untuk acara LGBT, sekarang ini di Taman Suropati ada Transgender Day of Remembrance pada (22/1). Ini jelas-jelas merusak moral bangsa,” kata pemikir Islam, Muhammad Ibnu Masduki dalam pernyataan kepada intelijen, Senin (23/11).

Menurut Ibnu Masduki, keberadaan transgender sudah terang-terangan membuktikan mereka mendapatkan perlindungan dari penguasa. “Mereka dengan seenaknya bisa menyebarkan pemahaman yang salah. Padahal transgender bisa disembuhkan. Banyak yang sudah sembuhkan,” ungkap Ibnu Masduki.

Ibnu Masduki meminta kelompok manapun untuk menolak keberadaan transgender. “Semua kelompok agama akan menolak. Mereka bukan untuk dieksploitasi dan dicari pembenar, tetapi harus disembuhkan dan disadarkan. Selama ini kelompok transgender dimanfaatkan LSM-LSM yang mencari dana ke asing,” ungkap Ibnu Masduki.

Ia mencurigai, kelompok pendukung transgender sudah berani tampil di muka publik karena merasa mendapat dukungan dari penguasa. “Mungkin saja penguasa sekarang dianggap mendukung kelompok transgender, makanya mereka berani tampil di depan publik,” pungkas Ibnu Masduki.

Sebelumnya, ada Transgender Day of Remembrance (TDoR) di Taman Suropati, Jakarta Pusat, Minggu (22/11). Mereka mengkampanyekan perlunya masyarakat menghargai kelompok transgender.

Red

sumber : http://www.intelijen.co.id/parah-rezim-jokowi-dan-ahok-dukung-komunitas-transgender/

Baca Juga :
- Berita Politik Dalam Negeri 2015